KEDIRI-School Choir Festival (Lomba paduan suara sekolah) dalam rangkaian acara School Contest VII malam ini digelar dengan sangat meriah. Puluhan tim paduan sura dari kota Kediri dan sekitarnya unjuk suara. Tim Smada Symphony Choir pun tak mau ketinggalan.Tim padsu (paduan suara) sekolah ini tampil dengan kostum merah-hitam dan pengaturan suara yang dibumbui dengan beberapa koreografi indah. Sontak, gebrakan mereka disambut tepuk tangan dan teriakan histeris para eseceholic.
Memang harus diakui bahwa tidak mudah mengatur sekian banyak
orang untuk bisa kompak dalam benyanyi sekaligus berkoreografi,
terlebih mereka juga harus tetap konsentrasi pada ketepatan nada. Namun demikian, Niken
Budi Astuti, salah satu anggota tim paduan suara dari SMAN 2 Kediri
mengaku senang bisa bergabung di tim paduan suara sekolahnya dan ikut menjadi bagian dari kompetisi sekelas
School contest VII ini. “Saya senang sekali bisa ikut tim padsu,
sekitardua minggu lamanya kita latihan untuk mengikuti acara ini”, kata Niken.
School Choir festival
memang baru tahun ini muncul sebagai bagian dari Komu Radar Kediri School Contest.
Kompetisi ini sengaja diadakan supaya tim-tim paduan suara di Kediri
bisa lebih terlihat. Hal ini senada dengan yang dijelaskan oleh ketua panitia SC VII,
Khoirul Anam, dalam road shownya di MAN Kota Kediri 3 beberapa hari sebelum final
party dilaksanakan. “Lomba paduan suara ini kami adakan supaya paduan suara di
sekolah-sekolah di Kediri
bisa lebih muncul dan mendapat tempat untuk mengembangkan kemampuan bernyanyi”,
ungkapnya.
Dalam lomba paduan suara kali ini berperan tiga orang
juri yang berkompeten di bidang tarik suara yaitu, Wiwik Antawati, Endah Muji Astuti,
S.Pd., Hernawan Adi Kuncoro (music director Tas FM).Lomba paduan suara dalam
SC VII ini menjadi ide segar yang sukses menghidupkan suasana di IKCC malam kemarin
(05/10). (na)
0 komentar:
Posting Komentar